PERBEDAAN INTERPRETER DAN COMPILER
Interpreter adalah perangkat lunak yang mampu mengeksekusi code program (yang ditulis oleh programmer) lalu menterjemahkannya ke dalam bahasa mesin, sehingga mesin melakukan instruksi yang diminta oleh programmer tersebut. Perintah-perintah yang dibuat oleh programmer tersebut dieksekusi baris demi baris, sambil mengikuti logika yang terdapat di dalam kode tersebut. Proses ini sangat berbeda dengan compiler, dimana pada compiler, hasilnya sudah langsung berupa satu kesatuan perintah dalam bentuk bahasa mesin, dimana proses penterjemahan dilaksanakan sebelum program tersebut dieksekusi.
Sedangkan Compiler sendiri
adalah program sistem yang digunakan sebagai alat bantu dalam
pemrogaman.Perangkat lunak yang melakukan proses penterjemahan code
(yang dibuat programmer) ke dalam bahasa mesin. Hasil dari terjemahan
ini adalah bahasa mesin. Pada beberapa compiler, output berupa bahasa
mesin dilaksanakan dengan proses assembler yang berbeda.
Interpreter :
- Menjumlahkan instruksi per instruksi
- Source program tidak harus ditulis lengkap
- Bila terjadi kesalahan instruksi dapat langsung diperbaiki secara interaktif
- TIdak menghasilkan objek program
- Pemeriksaan program lebih lambat karena setiap instruksi yang dikerjakan harus di interprestasi ulang
- Source kode program harus digunakan
Compiler :
- Menggunakan secara keseluruhan
- Source program harus ditulis lengkap
- Bila terjadi kesalahan komplikasi source program harus dibenarkan dan proses komplikasi ulang
- Menghasilkan objek program
- Pemrosesan program lebih cepat karena program-program sudah dalam bahasa mesin
- Source kode program digunakan satu kali pada saat komplikasi program
- Flow Chart ( Diagram Alur )
- Pseudocode
- Deskriptif
Bagikan
Perbedaan Interpreter dan Compiler
4/
5
Oleh
Unknown
-Gunakan Bahasa Yang Sopan Saat Berkomentar
-Dilarang berkomentar LINK AKTIF/Non-AKTIF
-Dilarang Keras Meng Copy isi BLOG ( Copyright )